PROBOLINGGO, Arus Berita - Sudah berbulan-bulan perbaikan Jalur Lingkar Utara (JLU) di Mayangan, Kota Probolinggo, tak kunjung selesai. Hal tersebut mengakibatkan kemacetan hampir sampai 1.5 kilometer. Hampir semua yang melintas di JLU adalah kendaraan besar seperti bus dan truck. Hal tersebut dikarenakan jalur tercepat untuk melintas ke daerah timur, dikarenakan kendaraan besar tidak boleh melintas di jalur utama Kota Probolingo (jalan soekarno/hatta dan panglima sudirman).
Hal tersebut di sesalkan oleh banyak supir dikarena kan tidak ada rambu petunjuk di awal jalur alternatif. "Kalau di pertigaan lampu merah ketapang kita diberitahu bahwa jalur lingkar utara dalam perbaikan dan macet berjam-jam, kami akan lewat jalur selatan," ujar hamid, salah satu supir truck dari pasuruan yang bertujuan ke bali.
Hal senada juga dikeluhkan oleh Herman, supir truk yang memangkut bahan pokok dari surabaya dengan tujuan ke situbondo ini terpaksa harus mengantri berjam-jam di JLU Mayangan. " Sudah satu jam lebih truk saya belum jalan-jalan ini. Tidak ada pemberitahuan rekayasa lalinnya mas. Kami tidak tau ada macet yang lama ini," katanya.
Memang terlihat antrian yang panjang yang sebagian besar adalab truk dengan muatan berat. Dan tidak ada petugas lalin kecuali dari petugas proyek yang mengatur lewat nya kendalaan secara bergantian dari selatan dan utara. (SUL)

0 Comments